Alhamdulillah masih diberi kesempatan untuk mengikuti kelas kepompong, setelah beberapa teman seangkatan kelas buncek yang berkurang sedikit demi sedikit entah karena mengundurkan diri, tereliminasi ataupun cuti. Sehingga jumlah mahasiswa buncek IP Kedira di akhir kelas kepompong ini tinggal kurang lebih 50% dari jumlah peserta awal.
Memang ibarat pepatah, semakin tinggi sebuah pohon semakin kencang angin bertiup. Begitu juga dengan kelas buncek ini, rasanya semakin jauh melangkah rasanya semakin berat dan keteteran untuk menjadi seorang mahasiswa dengan kategori sempurna. Rasa-rasanya ingin mengundurkan diri saja ketika menghadapi tantangan yang rasanya tidak sanggup untuk mengikuti atau menuntaskan dengan baik. Apalagi ditambah beberapa bulan ini saya mendapat amanah lagi dari Alloh untuk hamil lagi, jadi semakin lengkap godaan untuk mengibarkan bendera putih.
Tapi ketika dipikir-pikir, ini perjalanan kelas buncek sudah melewati kelas ulat-ulat, kelas telur, dan kelas kepompong. Tinggal satu langkah lagi untuk melewati kelas kupu-kupu. Jadinya rasanya eman banget kalo mau berhenti di tengah jalan. Jadinya teruslah saya bertahan walaupun hasilnya masih jauuuh dari harapan dengan perolehan badge terendah need improvement.
Semoga di kelas kupu-kupu mulai besok bisa lebih bisa belajar konsisten dan melaksanakan tantangan dengan lebih baik sehingga mendapat ilmu yang berbarakah, Amin.
Oleh sebab itu saya sampaikan jazakumulloh Khoirul jaza' kepada Bu Septi Peni Wulandani sekeluarga beserta segenap para fasilitator atas segala dedikasinya selama ini menemani pembelajaran kami. Semoga Alloh SWT membalas semua kebaikan dengan balasan yang terbaik, Amin.
#aliranrasakelaskepompong
#buncekbatch1
#institutibuprofesional
No comments:
Post a Comment