Tanggal 9 November, 5 tahun yang
lalu adalah hari akad nikah kami. Ulang tahun pernikahan biasanya hanya kami
peringati dengan mengirim sms/wa. Kadang suami beli coklat juga hehe. Tapi
tahun ini karena ngepas angka 5, saya pikir harus diadakan “sedikit” perayaan.
Dan memasak nasi kuning beserta perlengkapannya itulah yang menjadi rencana
kreatif saya.
Karena suami tidak pulang malam
sebelumnya (suami biasanya pulang ke rumah mertua yang dekat dengan tempat
kerja dan hanya pulang 2 hari sekali), maka pagi-pagi saya ngirim wa buat
ngucapin happy wedding 5th anniversary.
Suami tidak membalas. Baru siang-siang ketika saya bangun tidur dan siap-siap
ngelesi, suami ngirim ucapan yang bikin baper
pol.
Selanjutnya saya beraktifitas seperti
biasa sampai jam 7.30 malam. Tibalah waktunya saya harus menyiapkan dinner buat
suami yang jadwalnya pulang malam itu. Selesai membereskan kelas saya mulai
aktifitas persiapan eksekusi rencana. Hampir saja rencana tersebut gagal
mengingat badan sudah capek seharian kerja ditambah Fikri yang minta ditemani
terus. Tapi alhamdulillah Fikri bisa diajak kerjasama, sehingga saya bisa
belanja dan mulai memasak. Tapi karean Fikri masih belum bubuk juga dan minta
tetap ditemani, akhirnya yang rencana masak naskun, kering tempe, acar dan
telur, cuma bisa masak acar dan telur dadar saja tanpa kering tempe buat lauk
naskun. Yang alhamdulillah juga masakan tersebut bisa buat sarapan keesokan
harinya.
Eh tapi lucunya, waktu ditanya suami
mengenai alasan acara apa yang melatarbelakangi pembuatan naskun tersebut, saya
bilang ga ada hehehe ampun deh. By the way, di usia pernikahan kami yang kelima
ini semoga Alloh menganugerahi keberkahan hidup dan menjadikan keluarga kami keluarga yang
samara di dunia sampai akhirat. Amin
#Hari8
#Tantangan10Hari
#Level9
#KuliahBunsayIIP
#ThinkCreatif
No comments:
Post a Comment